Semua Itu Adalah Teman

Kalimat yang ku kutip dari sebuah film yang tentunya menceritakan mengenai “Persahabatan” ini awalnya tak ku pahami… Sekilas ku anggap seperti puisi belaka yang tak ku pahami maknanya… tapi setelah ku melihat hingga akhir cerita di film itu baru ku mengerti apa maksudnya…

Bukan maksud untuk mempromosikan filmnya… tapi dari kalimat itu ku merasa benar adanya bahwa memang di dunia ini antara teman dan orang asing hanya berbatas pada kenal dan tidak kenal… bukan…bukan tidak kenal, melainkan belum kenal… kenapa demikian? Diantara jutaan insan di dunia kita pasti sudah bertemu dengan berbagai orang.. entah itu secara sengaja ataupun tidak.. langsung maupun tidak langsung..

Dan tiap pertemuan itu yang membuat berkesan salahsatunya ialah saat berkenalan… saat saling tahu satu sama lain (minimal nama lah). Hal itu mungkin hanya secuil hal kecil yang sebenarnya merupakan awal dari lahirnya sesuatu yang berharga.. bahkan sangat berharga… Iya apa tidak?? 

Kita tak pernah menyadari, semenjak TK kita sudah diajari bagaimana bersosialisasi, bagaimana bergaul, dan berteman. Semua itu memang tidak secara langsung ada dalam matapelajaran, namun secara tak langsung dengan berinteraksi dengan orang seumuran kita misalnya saat bermain, hal itu merupakan cara kita mengenal orang, cara kita mendapatkan teman. TEMAN atau SAHABAT merupakan salah satu ASET yang penting. Kenapa saya bilang penting? karena selain dari orang-orang di sekitar kita (keluarga),  kita dapat memperoleh kebahagiaan melalui yang namanya TEMAN (Segala Kebahagiaan asalnya dari TUHAN) 

Betapa tidak, kenangan berharga yang didapatkan selama hidup di dunia fana ini selain dari keluarga ya dari teman-teman kita. Yang mungkin 1 dari teman kita kelak menjadi teman hidup kita untuk selamanya (You know what I mean). Dan jika di flashback, pasti akan menmbuahkan senyum tawa. Kenapa karena pada mulanya tak mungkin kita mengira yang dulu pertama bertemu tidak mengenal sama sekali atau kenal tapi bermusuhan bisa jadi sekarang justru menjadi 2 insan yang bersatu untuk menjalani rotasi kehidupan yang tak ada porosnya ini.

Kembali, memang benar kata-kata itu : “Tidak ada yang namanya orang asing, yang ada ialah teman yang belum kita temui dan kenal”
Jangan takut berteman, jangan takut untuk berkenalan dengan siapaun itu jikalau kita memiliki niat yang baik untuk mengenal mereka. Tak ada salahnya kan kita untuk bersahabat ?